Try using it in your preferred language.

English

  • English
  • 汉语
  • Español
  • Bahasa Indonesia
  • Português
  • Русский
  • 日本語
  • 한국어
  • Deutsch
  • Français
  • Italiano
  • Türkçe
  • Tiếng Việt
  • ไทย
  • Polski
  • Nederlands
  • हिन्दी
  • Magyar
translation

Ini adalah postingan yang diterjemahkan oleh AI.

ShowBuzz

Tren Panas di Tiongkok, Alasan 200.000 Orang Bersepeda Semalaman?

  • Bahasa penulisan: Bahasa Korea
  • Negara referensi: Semua negara country-flag

Pilih Bahasa

  • Bahasa Indonesia
  • English
  • 汉语
  • Español
  • Português
  • Русский
  • 日本語
  • 한국어
  • Deutsch
  • Français
  • Italiano
  • Türkçe
  • Tiếng Việt
  • ไทย
  • Polski
  • Nederlands
  • हिन्दी
  • Magyar

Di Tiongkok, sebuah fenomena unik tengah terjadi: bersepeda di malam hari untuk menghubungkan berbagai kota. Sebanyak 200.000 orang bersepeda melintasi kota-kota demi mencicipi "tangbao", pangsit khas Tiongkok yang terkenal. Menurut media Tiongkok, Asia News, konvoi sepeda besar ini menempuh jarak 80 km dari Zhengzhou ke Kaifeng dan menarik perhatian besar dari masyarakat.

Tren Panas di Tiongkok, Alasan 200.000 Orang Bersepeda Semalaman?

Sumber: Asia News

Fenomena Budaya Baru Berbasis Sepeda

Fenomena unik ini berawal dari perjalanan spontan sekelompok mahasiswa. Mereka memilih bersepeda sepanjang malam untuk mengatasi keterbatasan ekonomi. Mereka mengunggah perjalanan mereka ke media sosial, dan video serta foto-foto tersebut menjadi viral. Banyak orang bergabung dalam perjalanan panjang ini untuk mencicipi pangsit tangbao, hingga menyebabkan kemacetan lalu lintas.

"Perjalanan Tangbao" dengan Sepeda yang Diikuti Ribuan Orang

Tangbao adalah pangsit khas Tiongkok yang terkenal di daerah seperti Shanghai. Dengan kulit tipis dan berisi daging babi yang berair serta kuah gurih, pangsit ini populer karena rasanya yang hangat dan lezat. Mahasiswa yang bersepeda setiap malam untuk mencicipi pangsit ini memberikan makna lebih dari sekadar perjalanan. Seorang mahasiswa mengatakan, "Kami saling menyemangati dan menyanyikan lagu saat melewati bukit, berbagi semangat," dan menyebut perjalanan ini sebagai simbol semangat masa muda.

Kemacetan Lalu Lintas yang Tak Terduga dan Pembatasan Baru

Seiring meluasnya fenomena ini, kota Kaifeng mengambil langkah untuk mengurangi kemacetan akibat konvoi sepeda besar tersebut. Konvoi sepeda yang menyebabkan kemacetan di malam hari telah memblokir jalur lalu lintas utama kota, sehingga pada akhir pekan, pihak berwenang mulai membatasi pergerakan sepeda dan kendaraan tak bermotor untuk menjaga ketertiban.

Keramahan Kaifeng dan Situasi yang Tak Memadai

Awalnya, kota Kaifeng menyambut baik gerakan spontan ini, membuka banyak taman dan tempat wisata secara gratis. Namun, situasi menjadi lebih serius dari yang diperkirakan, dan kota kewalahan menghadapi jumlah pengunjung. Kekurangan restoran dan akomodasi menyebabkan ketidaknyamanan, sehingga beberapa mahasiswa menyerah bersepeda dan melanjutkan perjalanan dengan berjalan kaki. Fenomena ini memberikan peluang positif bagi industri pariwisata kota, tetapi juga menyoroti masalah kekurangan infrastruktur.

Simbol Semangat Pemuda

Perjalanan panjang puluhan ribu mahasiswa yang menghabiskan malam untuk mencicipi tangbao bukan sekadar untuk makan, tetapi telah menjadi fenomena budaya yang melambangkan semangat, rasa ingin tahu, dan petualangan masa muda. Pemerintah Xi Jinping memandang positif semangat para pemuda ini, dan mereka diperkirakan akan membentuk budaya pemuda yang unik di seluruh Tiongkok. Kemungkinan besar, budaya spontan dan antusias ini akan menyebar ke kota-kota lain di Tiongkok.


Semua situasi ini tercatat sebagai contoh energi dan kekuatan positif dari kaum muda yang akan menjadi masa depan Tiongkok, dan pengaruhnya diperkirakan akan meluas ke berbagai bidang di masa mendatang.


Kaifeng (開封市)adalah sebuah kota di Provinsi Henan (河南省), Tiongkok, yang terletak di dekat Sungai Kuning (黃河). Kaifeng adalah kota dengan sejarah dan budaya yang panjang, terutama dikenal sebagai ibukota Dinasti Song (宋朝) yaitu Bianjing (汴京). Kota ini dianggap sebagai salah satu kota yang mewakili budaya Tiongkok tengah dengan sejarahnya yang panjang.

Google Maps: https://maps.app.goo.gl/6d3ojNubeNaLLkrZ9

Karakteristik dan Sejarah Kaifeng

1. Pentingnya Sejarah

Kaifeng telah menjadi ibukota berbagai dinasti sejak zaman Chunqiu dan Zhan Guo, dan mengalami kejayaannya di masa Dinasti Song. Pada saat itu, Kaifeng merupakan pusat politik, ekonomi, dan budaya, dan bahkan pernah dianggap sebagai salah satu kota terbesar di dunia.

2. Situs Bersejarah dan Tempat Wisata

  • Taman Longting (龍亭公園): Situs bersejarah yang merupakan bagian dari istana Dinasti Song, dan menjadi landmark utama kota.
  • Menara Besi (鐵塔): Menara yang dibangun pada masa Dinasti Song Utara, terkenal dengan desainnya yang anggun dan kondisi yang terawat baik.
  • Qingming Shanghe Yuan (清明上河園): Taman hiburan yang merekonstruksi kemakmuran Dinasti Song, tempat untuk melihat kehidupan dan budaya pada masa itu.

3. Warisan Budaya

Kaifeng adalah kota yang kaya akan perpaduan budaya berbagai etnis, juga dikenal sebagai tempat tinggal komunitas Yahudi. Kota ini juga telah mempertahankan reputasinya sebagai pusat seni lukis dan kerajinan tradisional Tiongkok.

4. Kaifeng Modern

Saat ini, Kaifeng adalah kota yang berkembang pesat dalam industri pariwisata berkat warisan sejarahnya, yang menarik banyak wisatawan setiap tahun. Seiring dengan itu, proses urbanisasi modern juga sedang berlangsung, dan Kaifeng memainkan peran penting secara ekonomi sebagai kota utama di Provinsi Henan.

Kaifeng adalah kota yang mempesona dengan perpaduan sejarah dan budaya, dan sangat direkomendasikan bagi mereka yang ingin menjelajahi Tiongkok tengah atau memahami sejarahnya.

ShowBuzz
ShowBuzz
ShowBuzz
ShowBuzz